English Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese French German Dutch

Sabtu, Februari 26, 2011

BRAHMARAJA HADIRI IMLEK

i-om

Suasana Hotel Grand Bali Beach sangat ramai pada malam Minggu 26 Februari 2011 dan sejak pagi Hujan turun dengan derasnya, dari tempat parkir Orang berduyun duyun jalan kaki datang untuk merayakan Tahun baru Budha 2562, Rombongan Brahmaraja XI juga hadir jam 19.15 Wita dan suasana langsung Cerah sejak Brahmaraja berangkat dari Jimbaran jam 18.oo, Mobil langsung kedepan pintu Utama Hotel, Petugas keamanan langsung membukakan pintu Mobil yang ditumpangi Brahmaraja.



Dan Pria berbaju hitam dan Udeng Hitam ini turun diiringi Mariko Takaki Pelajar SMA dari Jepang dengan Busana model Mutakhir Musim Panas masa kini warna Merah Brahma yang lagi ngetren di Negeri Matahari Terbit, dari mobil lain turun Ketua Puri Surya majapahit jenggala Ibu Nani Windrawati diiringi Sayuri Takaki dan Para Pengawal, Rombongan ini  disambut Panitia Acara IMLEK 2011 antara lain Mr Wang dan diiring keruang Upacara dan kepada para penyambutnya Brahmaraja mengucapkan Kiong Hi...Kiong Hi. sambil kedua tangannya posisi Pae, Dan langsung duduk dibarisan kursi terdepan dan banyak Orang langsung menyalami atau Pae, dan Band pun langsung mengalunkan Lagu diiringi Penyanyi yang cantik Helena Indonesia Idol.



Diteruskan acara makan bersama di Taman yang sudah ditutup Terpal karena sejak pagi Hujan padahal ketika Brahmaraja tiba Langit langsung cerah Bintang Bintang bertaburan menyambut Sang Raja yang dipercaya Pengikutnya sangat dekat dengan Para Dewa Dewi leluhurnya, Dan Hyang Bhatara Agung Surya wilatikta Brahmaraja XI duduk dimeja Khusus yang telah disediakan dan orang pada berebut memberikan minuman kepada Sang Raja Bhatara katon [bisa dilihat dan disalami] dan untuk membuat bahagia yang memberi minum Brahmaraja langsung menyedot isi Botol sedikit bahkan malah ditambah beberapa jenis minuman lagi seperti Coca Cola tapi Brahmaraja menyuruh Mariko membagikan kepada para Pengawal, tapi Meja dipindah lagi oleh Panitia bahkan diganti Kursi Khusus menjauh kepinggir Taman agar suasananya tenang sesuai rencana awal Diner di Garden atau makan di Taman dilangit terbuka atapnya, Tapi karena seharian hujan, untuk menghindari Tamu kehujanan Panitia akhirnya memasang Terpal / Terop agar Para Undangan tidak kehujanan, Dan dengan kehadiran Raja majapahit suasana Cerah maka Sang Raja yang dipercaya Para Kawulanya Titisan wisnu yang juga disimbulkan Air ini, Meja makannya dipindah ke Taman lagi.[ Foto  bawah kiri ] dan Sang Raja bisa makan sesuai rencana semula yaitu di Taman Sari.




Kemudian Mariko Takaki mengambilkan Makanan untuk Sang Raja majapahit masa kini tapi panitia juga berebut mengambilkan hingga membuat bingung Pria berudeng hitam berhiaskan benang Emas ini. Selesai Makan Malam kembali Brahmaraja diiring duduk ketempat semula dan Tari Pendet menyambut kedatangan Sang Raja Majapahit masa kini, Dan Tarian barongsai ikut menyambut dan Action didepan Sang Raja sekaligus membuka Acara IMLEK 2011, Protokol mengucapkan selamat datang kepada Raja majapahit "Selamat datang Raja majapahit Pusat Sri Wilatikta Brahmaraja dan ratu jenggala...Sungguh berbahagia malam ini....kita bisa bersama Beliau..."  dan Camera pun berkilatan mengambil Foto Sang raja masa kini yang selalu tersenyum kepada Para juru Foto, diteruskan sambutan Panitia Mr. Muljadi [Tan Khoen Sieng] yang terkenal dipanggil Aseng mengucapkan Selamat Tahun Baru "Gong Xi Fa Cai" [Suara : Kung Si Fe Cue] kepada pengunjung. yang disambut teriakan pengunjung yang terdiri SARA Kung Si... Kung si.... Kiong Hi....Kiong Hi dan diteruskan acara Minum bersama mengangkat Gelas sambil saling membenturkan gelas hingga berdentang...Thiiing....dan meminum hingga habis, didahului Gadis Cantik bertubuh tinggi ala Pragawati sebagai Panitia bagian Konsumsi dan berbusana Ibu [dari China] Merah menyala memberikan gelas berisi  minuman Anggur Merah kepada Brahmaraja.


Acara diteruskan pertunjukan Tari Kungfu dengan irama musik Khas Wong Fei Hung Jago Kungfu  yang tak asing lagi bagi Anak kecil dan mereka sangat hafal, dengan suara dentum menggelegar mengiringi Penari yang membawa Pedang dan Tombak ala Film Laga Siao Lim Si / Siao Lien Ze Miao, diteruskan Tarian Dewi Kwan Im [Leluhur Ibu] naik naga Leang Leong dengan di Tarikan sangat Profesional Menampilkan berbagai Posisi Pratima / Kimsin Avalokitesvara Kwan Se Yin Pu Sa antara lain posisi Aqintia dan Mudra Paramitra, dengan dekorasi Asap dan kembang api serta lampu sorot yang canggih berwarna warni, Penonton Anak Anak berjejal jejal berdiri mendekati Panggung Acara, hingga pihak keamanan sibuk menyuruh duduk yang didepan dan agar tidak menutupi pandangan Brahmaraja dan Brahmaraja malah melarang Keamanan mengganggu Anak kecil sambil berkata "Biar saja, kelihatan kok..." dan memang kelihatan karena panggung agak tinggi, Para penonton juga kebagian hadiah atau Angpao bagi yang belum menikah dan ini termasuk Brahmaraja juga karena belum menikah, berupa HP merk BB yang digunakan Obama Presiden Amerika dan lagi Ngetren di Indonesia, sesuai Adat Ibu yang sudah menikah wajib memberi Angpao kepada yang belum menikah agar cepat dapat jodoh, dan Hadiah hiburan antara lain Kertas Angpao senilai US $ 950, juga sumbangan  masing masing senilai 8 Juta untuk beberapa Yayasan Panti jompo antara lain Yayasan Maitrea dan Gereja. antara lain Gereja Bethel dari Paguyupan Tionghwa di Bali.

Demikianlah Acara Tahun Baru Imlek 2011 yang diadakan di Hotel Bintang 5, 10 tinggkat dan Tertua  serta Tertinggi di Bali yang mulai dibangun 1963 dan Kapal Tandjung Radja 2 yang membawa bahan bangunan sempat kandas di Padang galak dan bangkai kapal ini sampai kini masih ada menjadi besi tua, Ini akibat Derasnya arus dan Ombak besar yang ganas sejak Zaman dahulu Sanur yang dikenal Angker / Tenget, Juga bersamaan dengan dibangunnya Universitas Marhaen atas prakarsa Bung Karno ditahun yang sama, Hotel Megah yang diresmikan 1966 dengan GM pertamanya Liong Tjiet Tan [Mr. Atjit Surya Naga] Lulusan Universitas di Bandung dimana waktu itu Sang GM pada acara Pembukaan malah mengundang Brahmaraja untuk mencoba menginap di Hotel termegah dan Mewah di Indonesia waktu itu dan Pembangunan nya didanai Negeri Sakura atas usaha dewi Ratna Sari Sukarno [Ibunda karina Sukarno] yang asal jepang sebagai Pampasan Perang Dunia II,

Dan Hotel ini pernah terbakar di Era Orde baru, tapi kamar yang pernah ditempati Bung Karno tidak terbakar dan Misteri ini belum terpecahkan secara ilmiah, sampai Kain Gorden dan benda apapun dalam kamar ini tidak terjilat api padahal kiri kanan, Atas dan Bawah  kamar Bung karno ini hangus menghitam dan Brahmaraja sempat mengunjungi Kamar ini dan Pemangku Istri Kerauhan dan memberi Brahmaraja baju Kaos berbahan Katun dan Syal / Ikat leher dari Sutra milik Bung Karno dan disaksikan banyak orang termasuk Gusti Gede Sutawa beberapa tahun silam dan apakah kamar ini juga yang di Tiduri Brahmaraja waktu Pembukaan 1966, ini hanya Sang GM [General manager] Mr. Liong yang tahu karena Beliau yang memberikan Kamar untuk Brahmaraja tentunya ada catatan waktu itu nomor berapa kamarnya, sedang kamar yang memang benar pernah di Tiduri Pendiri Republik ini dan mendapat Predikat manusia Tersakti yang ditembak, digranat maupun dibom tetap selamat, Juga manusia Terpandai dimana titel DOKTOR nya 26 ini tetap utuh, hingga kini malah di sakralkan menjadi Tempat Bung Karno yang pada malam tertentu dikamar ini sering terdengar suara Bung karno berpidato, dan banyak dikunjungi Para sepiritualis dari seluruh Dunia untuk ber Meditasi hingga biarpun Tua Hotel ini tetap penuh diminati para Touris Lokal dan mancanegara apalagi memiliki Kamar Sakral yang pernah ditempati Bung Karno. Tahun lalu juga di Hotel ini diadakan Pameran Mobil milik Bung Karno dan Brahmaraja sempat hadir bersama Sukmawati.

Jayalah Indonesiaku dengan Imlek Tahun Baru Ibu 2562 menggalang persatuan Indonesia yang berdasarkan Pancasila, Acara ini cukup meriah dan dihadiri SARA [Suku, Ras dan Agama] dan Panitia kepada brahmaraja XI menyatakan terimakasih atas kehadirannya, dan menyatakan acaranya sangat sederhana dan bisa terselenggara atas Dukungan Komunitas Persatuan Tiong Hwa di Bali. Mudah mudahan tahun depan bisa lebih besar lagi, Panitia mengantarkan dengan iringan Lagu Penyanyi Cantik Helena yang Syahdu hingga Brahmaraja masuk mobil meninggalkan Hotel berbintang Peninggalan Era Bung karno Pemersatu Asia afrika dan penggali pancasila, dengan Posisi tangan Anjali brahmaraja mengucapkan selamat tinggal, meninggalkan para pengantarnya yang tetap berdiri termasuk Mr.Budi Ong memandang kepergian Sang Raja Majaphit masa kini yang merasa bersyukur atas kedatangannya memenuhi Undangan yang sudah jauh hari dikonfirmasikan oleh Mr. Acui dalam Acara peringatan Tahun baru Ibu 2011 yang baru bisa diadakan 26 Februari ini. Dan Sang Raja yang selalu mengurai rambutnya ini memenuhi janjinya berkenan hadir..

[Panitia IMLEK 2011]

Ungkap Kenyataan © 2010 Brahmaraja XI | Majapahit Kingdom